- Berikut ini adalah encoding karakter dalam suatu protokol data link: A = 00011111, B = 10111110, FLAG = 01111110, ESC = 11100000. Tunjukkan urutan bit yang ditransmisikan (dalam biner) untuk data dalam empat karakter dalam frame: A B ESC FLAG ketika data tersebut diencoding menggunakan protokol framing berikut:
- Flag bytes dengan byte stuffing.
- Starting dan ending flag bytes, dengan bit stuffing.
- Dibawah ini adalah contoh fragmen data yang terjadi ditengah data stream dengan algoritma byte-stuffing yang digambarkan dalam teks yang digunakan: A B ESC C ESC FLAG FLAG D. Bagaimana output-nya setelah stuffing ?
- Jika ada string bit 01111011111110111110111111. Bagaimana hasilnya setelah dilakukan stuffing dengan metode bit-stuffing ?
- Data link layer hampir selalu meletakkan CRC dibagian trailer, bukan dibagian header. Mengapa ?
JAWAB :
1.1 FLAG BYTE ->byte stuffing
A B ESC
FLAG -> A ESC ESC ESC FLAG B;
A =
00011111, B = 10111110, FLAG = 01111110, ESC = 11100000
00011111 11100000
11100000 11100000 01111110
10111110
1.2 FLAG BIT -> bit stuffing
A B ESC
FLAG
A : 00011111
-> 000111110
B : 11100000
-> 11100000
FLAG : 01111110->
011111010
ESC : 11100000
-> 11100000
2.
A B ESC C
ESC FLAG FLAG D
Setelah stuffing
->
A ESC ESC ESC
ESC ESC ESC B ESC C ESC FLAG FLAG D
3. string
bit 01111011111110111110111111
sisi pengirim : 01111011110111011111001111101
sisi pengirim : 01111011110111011111001111101
Sisi penerima : string bit
01111011111110111110111111
Error Hapus
4. karena pada trailer data link merupakan tempat informasi error (eror control). Jika hasil penghitungan keduanya sama, berarti tidak ada error pada transmisi frame.
wassalam, zeetaken.